Read more: http://www.maspeypah.co.cc/2010/01/cara-membuat-pesan-bergerak-di-address.html#ixzz123y2bcTb
WELCOME TO RYAN ZONE'

sponsor

Selasa, 06 Mei 2014

DISIPLIN DALAM BELAJAR

Pada postingan saya kali ini saya akan membahas tentang disiplin dalam belajar. Untuk memudahkan dalam pemahamannya ada baiknya kita uraikan dulu kata kata yang terkandung di dalam kalimat tersebut. Pada kalimat disiplin dalam belajar terkandung kata "disiplin" dan "belajar".

Definisi Disiplin

Disiplin adalah sikap yang selalu tepat janji, sehingga orang lain mempercayainya, karena modal utama dalam berwirausaha adalah memperoleh kepercayaan dari orang lain. Disiplin berasal dari bahasa Inggris yaitu “disciple” yang berarti pengikut atau murid. Perkataan disiplin mempunyai arti latihan dan ketaatan kepada aturan. Dengan melaksanakan disiplin, berarti semua pihak dapat menjamin kelangsungan hidup dan kelancaran kegiatan belajar, bekerja, dan berusaha. Kemauan kerja keras yang kita peroleh dari disiplin, akan melahirkan mental yang kuat dan tidak mudah menyerah walaupun dalam keadaan sulit. Disiplin diri sendiri memberikan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:
  • Menolong kita untuk mengotrol sikap mental.
  • Mengatasi kegagalan, kemiskinan, nasib buruk.
  • Membentuk pola pikir logis.
  • Mengamankan dari perasaan takut.
  • Mengontrol batin dan mengarahkannya pada tujuan.
Pada hakekatnya, disiplin merupakan hal yang dapat dilatih. pelatihan disiplin diharapkan dapat menumbuhkan kendali diri, karakter atau keteraturan, dan efisiensi. Jadi secara singkat dapat disimpulkan bahwa disiplin berhubungan dengan pengendalian diri supaya dapat menbedakan mana hal yang benar dan mana hal yang salah sehingga dalam jangka panjang diharapkan bisa menumbuhkan perilaku yang bertanggung jawab

Definisi Belajar 

Secara umum kegiatan belajar adalah suatu proses kegiatan dari tidak tahu, tidak mengerti, tidak bisa menjadi tahu, mengerti dan bisa secara optimal. Berikut beberapa definisi belajar menurut beberapa ahli psikologi.

- Arno F. Wittig  dalam Psychology of Learning: 1981. 
Belajar ialah perubahan yang relatif menetap yang terjadi dalam segala macam tingkah laku suatu organisme sebagai hasil belajar.

- James Patrick Chaplin dalam Dictionary of Psychology: 1985. 
Belajar dibatasi dengan dua macam rumusan. Rumusan pertama Belajar adalah perolehan perubahan tingkah laku yang relatif menetap sebagai akibat latihan dan pengalaman. Rumusan kedua Belajar ialah proses memperoleh respons-respons sebagai akibat adanya latihan khusus.

- Hintzman, Douglas L. dalam The Psychology of Learning and Memory: 1987.
Belajar adalah suatu perubahan yang terjadi dalam diri organisme, manusia atau hewan, disebabkan oleh pengalaman yang dapat mempengaruhi tingkah laku organisme tersebut.

Definisi Disiplin Dalam Belajar

Disiplin belajar adalah predis posisi (kecenderungan) suatu sikap mental untuk mematuhi aturan, tata tertib, dan sekaligus mengendalikan diri, menyesuaikan diri terhadap aturan-aturan yang berasal dari luar sekalipun yang mengekang dan menunjukkan kesadaran akan tanggung jawab terhadap tugas dan kewajiban (Agus, 1987). Jika dimengerti tentang disiplin tersebut menyebabkan orang menjadi tertekan, beku tidak mempunyai insiatif, dan menimbulkan efek yang negatif, bagi perkembangan jiwa anak. Bahkan ada yang menganggap bahwa disiplin belajar sebagai suatu proses dan latihan belajar yang bersangkut paut dengan pertumbuhan dan perkembangan, seseorang telah dikatakan berhasil mempelajari atau ia berhasil mengikuti dengan sendirinya proses disiplin tersebut. Degunarso (1986). Proses disiplin belajar dilalui seseorang melalui tahapan latihan atau belajar. Disiplin belajar awalnya memang berat tapi bila kita sudah berhasil mempelajari atau berlatih, kita akan dapat mengikuti dengan sendirinya tanpa merasa tertekan.

Fungsi dan Tujuan Disiplin Belajar
 
Fungsi utama disiplin belajar adalah mengajar mengendalikan diri dengan mudah, menghormati dan mentaati peraturan berkaitan dengan hal tersebut diatas menerangkan sebagai berikut: (a) Menerapkan pengetahuan dan pengertian sosial antara lain mengenal hak milik orang lain;. (b) Mengerti dan segera menurut untuk menjalankan kewajiban dan merasa mengerti larangan-larangan (c) Mengerti tingkah laku yang baik dan tidak baik (d) Belajar mengendalikan diri, keinginan dan berbuat sesuatu tanpa merasa terancam oleh hukuman. e. Mengorbankan kesenangan sendiri tanpa peringatan dari orang lain (Singgi, 1985). Jadi dalam menanamkan pendidikan pada anak perlu menanamkan pendidikan kedisiplinan, artinya menumbuhkan dan mengembangkan pengertian-pengertian yang berasal dari luar yang merupakan proses untuk melatih dan mengajarkan anak bersikap dan bertingkah laku sesuai harapan.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar